Dampak negatif Videogame bagi anak dan remaja
Videogame adalah hal yang sangat popular dan dicintai bagi anak-anak dan remaja. Namun, dibalik itu semua, videogame pun punya faktor negatif. Berikut ini adalah dampak-dampak tersebut.
Gangguan mata
Kalau sudah nonton atau bermain videogame, biasanya akan betah berlama-lama. Ini jelas tak baik untuk mata.
Kegemukan/obesitas
Obesitas kemungkinan besar bisa terjadi bila sering melakukan kegiatan pasif tersebut. pasalnya, saat nonton, lebih banyak ngemil dan tidak melakukan aktivitas olah tubuh.
Sakit pada jari-jemari dan pergelangan tangan
Sakit pada jemari, pergelangan tangan, dan lengan adalah karena otot-ototnya bekerja cepat dan berulang ketika memainkan mouse dan joystick.
Nyeri leher dan punggung
Sikap tubuh yang salah sewaktu bermain game ditengarai menjadi penyebab munculnya keluhan nyeri leher dan punggung.
Mempercepat pubertas
Saat ini banyak tayangan game yang mengumbar seksualitas. Efek negatifnya adalah memicu atau mempercepat pubertas. Untuk itu, sebagai orang tua, sudah seharusnya untuk menyeleksi game yang akan dimainkan.
Kurang sosialisasi
Videogame menyebabkan otak kehilangan kesempatan untuk mendapatkan stimulasi dalam hubungan sosial, bermain kreatif, dan pemecahan masalah karena aktivitas tersebut bersifat satu arah.
Menimbulkan efek ketagihan dan berpengaruh terhadap psikologis
Berakibat melalaikan kehidupan nyata dan kehidupan real akan menjadi berantakan.. Inilah masalah sebenarnya yang dihadapi oleh para gamer yang intinya adalah pengendalian diri.
Membuat orang menjadi bodoh
Orang berpikir terlalu pendek karena jalan main game yang ia mainkan. Ada salah satu kasus, seseorang membunuh seorang sopir taksi karena orang itu menginginkan uang dari sopir taksi itu untuk bermain game. Game kesukaannya adalah GTA. Pasti tahu kan..?
Pemborosan
Videogame adalah hal yang sangat popular dan dicintai bagi anak-anak dan remaja. Namun, dibalik itu semua, videogame pun punya faktor negatif. Berikut ini adalah dampak-dampak tersebut.
Gangguan mata
Kalau sudah nonton atau bermain videogame, biasanya akan betah berlama-lama. Ini jelas tak baik untuk mata.
Kegemukan/obesitas
Obesitas kemungkinan besar bisa terjadi bila sering melakukan kegiatan pasif tersebut. pasalnya, saat nonton, lebih banyak ngemil dan tidak melakukan aktivitas olah tubuh.
Sakit pada jari-jemari dan pergelangan tangan
Sakit pada jemari, pergelangan tangan, dan lengan adalah karena otot-ototnya bekerja cepat dan berulang ketika memainkan mouse dan joystick.
Nyeri leher dan punggung
Sikap tubuh yang salah sewaktu bermain game ditengarai menjadi penyebab munculnya keluhan nyeri leher dan punggung.
Mempercepat pubertas
Saat ini banyak tayangan game yang mengumbar seksualitas. Efek negatifnya adalah memicu atau mempercepat pubertas. Untuk itu, sebagai orang tua, sudah seharusnya untuk menyeleksi game yang akan dimainkan.
Kurang sosialisasi
Videogame menyebabkan otak kehilangan kesempatan untuk mendapatkan stimulasi dalam hubungan sosial, bermain kreatif, dan pemecahan masalah karena aktivitas tersebut bersifat satu arah.
Menimbulkan efek ketagihan dan berpengaruh terhadap psikologis
Berakibat melalaikan kehidupan nyata dan kehidupan real akan menjadi berantakan.. Inilah masalah sebenarnya yang dihadapi oleh para gamer yang intinya adalah pengendalian diri.
Membuat orang menjadi bodoh
Orang berpikir terlalu pendek karena jalan main game yang ia mainkan. Ada salah satu kasus, seseorang membunuh seorang sopir taksi karena orang itu menginginkan uang dari sopir taksi itu untuk bermain game. Game kesukaannya adalah GTA. Pasti tahu kan..?
Pemborosan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar